Macam-macam Ternak Unggas Pedaging
Anda sering melihat hewan berkaki dua dan bersayap namun anda tidak tahu apa perbedaan bahkan namanya? Mungkin anda berpikir bebek ya bebek. Tapi tahukah anda bahwa bebek memiliki jenis dan ciri yang berbeda beda? Jika anda tidak bisa membedakannya, maka artikel ini sangat tepat untuk menambah wawasan anda dalam memahami dan membedakan macam-macam unggas.
Pada umumnya, unggas adalah jenis hewan berkaki dua dengan tubuh yang dipenuhi bulu. Meski memiliki sayap, unggas tidak bisa berterbang tinggi dan tidak bisa berlama-lama di udara sama halnya dengan burung. Unggas memiliki paruh yang berfungsi sebagai alatnya untuk makan dan minum.
Unggas memiliki jenis betina dan jantan dengan sistem reproduksi yang jauh berbeda dengan hewan mamalia. Umumnya unggas ayam memiliki klasifikasi pemanfaatannya, misalnya unggas ayam petelur dikhususkan untuk diambil telurnya meskipun setelah afkir, ayam tipe petelurpun bisa dimanfaatkan dagingnya.
Karena di artikel ini kita akan membahas macam-macam unggas pedaging, maka silahkan simak di bawah ini:
1. Ayam bukan ras
Ayam bukan ras adalah kelompok unggas ayam yang hidup dan berkembangbiak di tengah-tengah masyarakat dan merupakan ayam hasil domestikasi. Ayam bukan ras adalah ayam yang diberi nama berdasarkan tempat dimana ia dipelihara. Misalnya ayam kedu, ayam kampung sentul.
2. Ayam Broiler
Ayam Broiler adalah salah satu unggas pedaging yang paling banyak memenuhi kebutuhan konsumsi daging di tengah masyarakat Indonesia. Ayam jenis ini dipelihara khusus diambil dagingnya. Umumnya ayam jenis ini berwarna putih pada seluruh bulu. Dengan bobot bisa mencapai 1- 2 kg per ekornya.
3. Ayam Petelur (afkir)
Ayam afkir adalah ayam yang awalnya dimanfaatkan untuk kebutuhan protein dari telur. Ayam petelur yang sudah mencapai usia maksimal memproduksi telur akan digunakan sebagai ayam potong untuk diambil dagingnya.
4. Ayam petelur jantan
Ayam petelur jantan adalah ayam yang tidak dimanfaatkan sepenuhnya sebagai jantan petelur, melainkan dimanfaatkan untuk kebutuhan konsumsi daging.
5. Indukan ayam pedaging
Ayam ini biasanya dikhususkan untuk bertelur dan untuk ditetaskan guna menghasilkan ayam pedaging. Indukan yang sudah kesulitan bertelur akan dimanfaatkan sebagai hewan potong.
6. Indukan ayam petelur
Ayam indukan petelur adalah ayam khusus bertelur dan ditetaskan yang nanti menjadi ayam petelur.
7. Itik manila (entog)
Itik jenis ini adalah unggas yang dimanfaatkan dagingnya dan bisa juga telur sebagai kebutuhan makanan. Itik ini bisa mencapai bobo 4 kg per ekornya.
8. Itik Alabio
Itik alabio adalah itik yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil daripada entog. Itik ini dimanfaatkan sebagai unggas pedaging. Namun tidak menutupkemungkinan juga diambil telurnya.
Demikian pembahasan kita di artikel kali ini, semoga bisa bermanfaat. Dan mungkin pembahasan kita terkait unggas tidak sampai di sini saja. Di artikel berikutnya akan ada update tentang unggas.