Tips Jitu Sebelum Membangun Kandang Sapi - Sebagai seorang peternak, memiliki kandang sangatlah wajib, terlebih lagi jika kita ingin beternak sapi. Namun bagaimana tahap pembangunan dan penyesuaian kandang agar bisa berfungsi dengan baik khususnya untuk ternak sapi? Jawabanya kalian adalah orang yang beruntung karena berada di artikel dan situs yang tepat.
Bagaimana jika kita ingin membangun kandang ternak namun sederhana? Pada prinsipnya, kandang adalah tempat atau rumah bagi hewan ternak. Segara proses produksi, perkembangbiakan, hingga proses pertumbuhan bisa terjadi di kandang. Namun tidak terkecuali bagi seorang peternak, kandang adalah aset yang secara tidak langsung sebagai fasilitasnya melakukan segala bentuk proses peternakan hingga usaha yang dihasilkan.
Jadi jika merunut pada prinsip dasar kandang, maka sebagai peternak alangkah baiknya membangun kandang ketika merintis suatu usaha ternak sapi. Mengingat sapi adalah hewan ternak dengan ukuran yang lebih besar dari ternak lainnya. Dengan adanya kandang, maka bisa dikatakan kita menyelamatkan hewan ternak dari segala bahaya lingkungan, ataupun meminimalisir kerugian yang ditimbulkan akibat sapi berkeliaran bebas di tengah masyarakat. Salah satu contoh jika sapi masuk dan memakan habis tanaman warga sekitar, maka siapa yang disalahkan? Pasti pemilik dari ternak tersebut.
Sepertihalnya pada artikel sebelumnya tentang manajemen kandang ayam broiler, kandang sapi harus dibuat berdasarkan kebutuhan ternak sapi. Di bawah ini kita akan mengulas sedikit mengenai tahap perencanaan pembuatan kandang sampai pada tipe kandang yang sesuai kebutuhan.
Tips Jitu Sebelum Membangun Kandang Sapi
1. Tahap penentuan Lokasi Kandang
Pada tahap ini, sebelum mulai beternak sapi maka alangkah baiknya agar penetuan lokasi kandang harus segera diselesaikan. Ketika beternak sapi, hal paling krusial mengenai bau atau aroma yang menyengat yang berasal dari kotoran sapi itu sendiri. Hindari lokasi kandang yang memiliki kemungkinan buruk terhadap hewan ternak dan lingkungan. Kemungkinan tersebut bisa berasal dari lingkungan dan sapi itu sendiri. Salah satu contoh dampak buruk bagi masyarakat akibat kandang yang tidak memperhatikan lokasi pembuatannya adalah terganggunya masyarakat sekitar akibat aroma yang tidak sedap atau menyengat yang berasal dari kotoran ternak, ini akan berdampak pada masalah kesehatan lingkungan. Hindari kandang sapi dari tempat yang lembab dan sering terjadi genangan air akibat curah hujan.
Maka idealnya sebelum membangun kandang sapi, harus benar-benar diperhatikan seluruh kemungkinan-kemungkinan buruk yang akan terjadi kedepan. Sebagai saran, tempatkan kandang sapi jauh dari rumah warga dan dari tempat yang bisa terjadi genangan air. Ada poin yang tidak kalah penting, yaitu minimalisir dampak penyakit pada ternak dengan menhindari pembangunan kandang di sekitar tempat yang berpenyakit hewan; misalnya anthrax dan lain-lain.
2. Tahap Penentuan Tipe Kandang
Pada tahap ini seorang peternak atau instansi sekalipun, harus menentukan tipe kandang apa yang sekiranya cocok untuk ternak peliharaannya. Secara umum kandang sapi terbagi menjadi 2 tipe, yaitu:
Kandang kelompok adalah kandang yang dibuat khusus untuk sapi dengan jumlah yang lumayan banyak. Kandang kelompok lebih memungkinkan peternak mengakomodir seluruh ternaknya. Salah satu kelebihan dari kandang ini, tidak dibutuhkan biaya yang sangat besar. Namun kekurangannya, dengan kandang kelompok, ternak sapi bisa saja berebut posisi untuk makan. Oleh karena itu jika menggunakan kandang kelompok, harus paham manajemen lebih pada tahap pemberian pakan dan sebagainya.
Kandang tipe ini, cocok untuk ternak yang tidak terlalu banyak. Jika ternak peliharaan sedikit, alangkah baiknya menggunakan kandang tipe individu. Kelebihan dari kandang ini, semua ternak sapi mendapatkan jatah makan yang sama jika pakan dibagi rata pada masing-masing kandang. Sapi bisa saja cepat gemuk dengan kandang tipe ini. Kekurangannya kandang ini hanya cocok untuk sapi dengan jumlah sedikit. Bayangkan jika kalian memiliki sapi dengan jumlah 100 ekor kemudial dibuatkan masing-masing kandang, kebanyang panjangnya lebih dari lapangan sepak bola hehe. Tapi semua tergantung dari desain dan manajemen setiap peternakan.
3. Tahap konstruksi dan fasilitas
Tahap terahir dari artikel kali ini, adalah konstruksi dan Fasilitas. Semua mungkin sudah paham bahwa konstruksi adalah tahap perancangkan kerangka sampai pada detail ukuran dan material.
Jika pada tahap sebelumnya sudah jelas, misalnya seorang peternak sudah tahu persoalan penentuan lokasi kandang dan tipe kandang, maka tahap ini kalian harus menentukan rancangan atau desain kandang sesuai tipe dan akan menggunakan material apa saja untuk kandang ternak sapi kalian. Di bagian ini, seorang peternak bisa mendesainya sendiri berdasarkan kebutuhan. Namun jika kalian ingin meminimalisir kesalahan konstruksi, maka libatkan ahlinya atau tukang hehe.
Demikian pembahasan rencana pembuatan kandang sapi pada artikel kali ini. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi untuk kalian yang ingin beternak dan baru ingin membangun kandang sapi. Semoga sukses.
